Jumat, 30 November 2007

nama lain kerupuk beras

Tidak banyak orang yang tahu, bahwa yang namanya kerupuk beras, disebut juga dengan kerupuk gendar. Tapi ada juga yang menyebutnya sebagi karak. Banyak namanya, tapi sebenarnya satu rasanya. Kerupuk beras sudah seperi makanan yang tak terpisahkan dari kehidupan makanan orang Indonesia. Bahkan "bule" yang tinggal di Indonesia saja ketagihan makan kerupuk beras.
Berikut ini kami sajikan resep kerupuk beras/kerupuk gendar :

Bahan:
50 gr Bleng kering (dapat dibeli di pasar)
air secukupnya
400 gr beras yang pulen
2 siung bawang putih di haluskan
garam secukupnya
bumbu penyedap secukupnya
minyak goreng

Cara:
1. Larutkan bleng dalam 50 cc air, diamkan selama 5 menit sampai hancur. Aduk aduk
2. Masak beras dalam 1 Lt air sampai jadi aronan, kemudian masukkan larutan bleng, bawang putih, garam dan bumbu penyedap. Aduk sampai air meresap semuanya, kemudian angkat dari atas api.
3. Kukus adonan dalam dandang sampai matang. Setelah itu masukkan nasi yang sudah matang ini ke dalam loyang selagi masih panas.
4. Tumbuk nasi cepat cepat sampai halus, kemudian padatkan denganmenekan nekannya. Supaya mudah dipotong, masukkan loyang dalam lemari es supaya adonan cepat mengeras
5. selanjutnya keluarkan adonan dari dalam loyang, potong potong tipis menurut selera. Kemudian jemur di panas matahari sampai kering betul.
6. Goreng kerupuk yang sudah kering ini dalam minyak panas yang banyak jumlahnya, sampai kerupuk mengembang. Hidangkan.
Untuk 500 gr.


sumber : http://cuek.wordpress.com/2007/03/23/kerupuk-gendar/

Toko - Toko Getuk di Bnayumas..

Nama - nama toko GETUK GORENG lain yang juga berada di koTa Banyumas :

GETUK GORENG ASLI 1


Nama Kontak : Ning Waryati
Alamat : Jl. Jend. Sudirman No. 41 Sokaraja - Banyumas
Telpon : ( 0281 ) 694227 HP. 081 327 123 669
Produk : Getuk Goreng
Pasar Produk : Dalam Negeri
Harga : Rp. 15.000,00/Kg

GETUK GORENG MIRASA

Nama Kontak : Agus Kurniawan
Alamat : Jl. Jend. Sudirman No. 142 Sokaraja - Banyumas
Telpon : ( 0281 ) 694142 HP. 081 327 165 286
Produk : Getuk Goreng
Pasar Produk : Dalam Negeri
Harga : Rp. 14.000,00/Kg

Sumber : http://promojateng-bikk.com/investasi.php?mulai=48

Jumat, 16 November 2007

Aneka Resep Getuk

GETUK KEJU ABON

Untuk 6 Potong

Bahan-Bahannya :

750gm ubi kayu dikupas dan dicuci bersih

150gm kelapa ( agak muda ) dikupas kulit arinya, diparut dan dikukus

½ sudu teh serbuk vanili

200ml susu cair

50gm gula pasir

1 biji lobak merah dicuci dan diparut

75gm keju cheddar diparut

Bahan Taburan :

100gm keju cheddar parut

100gm serunding daging / ayam

Cara Membuatnya :

Campurkan susu, gula dan lobak merah dan masukkan ke dalam blender. Haluskan.

Kukus ubi kayu hingga empuk. Angkat, buang seratnya.

Semasa masih panas, tumbuk ubi kayu hingga halus.

Tambahkan kelapa, vanili, dan susu cair diatas. Gaul hingga tercampur rata.

Tambahkan keju parut. Gaul rata.

Ratakan di atas loyang / dulang. Potong mengikut citarasa.

Taburi setiap potongan kuih dengan keju parut dan serunding daging / ayam.


GETUK KEJU

Untuk 16 potong

Bahan-Bahannya :

1kg ubi kayu dikupas dan dicuci bersih

100gm kelapa ( agak muda ) dikupas kulit arinya, diparut dan dikukus dengan

sedikit garam

½ sudu teh vanili serbuk

200ml susu pekat manis

½ sudu makan margarine

Pewarna kuning

75gm keju cheddar diparut

Bahan Taburan

100gm keju Cheddar diparut

Cara Membuatnya :

Kukus ubi kayu hingga empuk. Angkat, buang seratnya.

Selagi masih panas, tumbuk ubi kayu hingga halus.

Tambahkan kelapa, vanili, dan susu. Gaul hingga tercampur rata.

Bubuh pewarna kuning. Gaul rata.

Tambahkan keju parut. Gaul rata.

Ratakan di atas loyang.

Potong-potong ukuran 5 x 3cm.

Taburi setiap potongan kuih dengan keju parut.

Sajikan.

GETUK-GETUK UBI KAYU

Bahan-Bahannya :

600gm ubi kayu

1 cawan gula

½ biji kelapa parut dibuang kulit arinya

Garam secukup rasa

Cara Membuatnya :

Kupas kulit ubi kayu dan bersihkan.

Kemudian rebus dengan sedikit garam hingga empuk.

Setelah itu, angkat dan toskan airnya.

Getuk / tumbuk ubi panas-panas hingga gebu.

Masukkan gula dan kelapa.

Getuk lagi hingga ubi kelihatan melekat-lekat.

Sediakan sebuah loyang.

Masukkan ubi tadi dan tekan sehingga rata dan padat.

Bila telah sejuk, bolehlah dipotong dan dihidangkan.

GETUK LINDRI

Untuk 20 potong

Bahan-Bahannya :

200gm gula pasir

100ml air

½ sudu the serbuk vanili

1kg ubi kayu dikupas dan dicuci bersih

Pewarna mengikut citarasa

Bahan Taburan:

100gm kelapa ( agak muda ) dikupas kulit arinya, diparut dan dikukus dengan

sedikit garam

Cara Membuatnya :

Rebus gula, air, dan vanili hingga mendidih dan gula larut.

Angkat dan saring. Sejukkan.

Kupas kulit ubi kayu dan bersihkan.

Potong-potong ubi kayu, kukus hingga empuk. Angkat.

Kemudian rebus dengan sedikit garam hingga empuk.

Setelah itu, angkat dan toskan airnya.

Getuk / tumbuk ubi panas-panas hingga gebu / halus.

Bubuh pewarna. Gaul hingga rata.

Bentuk adunan mengikut citarasa.

Giling dengan cetakan atau potong citarasa.

Sajikan dengan taburan kelapa parut.


Getuk Coklat
Bahan:

Singkong 1/2 kg .

Gula pasir 100 gram atau manis sesuai selera.

Vanila 1/2sdt.

Coklat bubuk 2 sdm.

Air matang 1sdm.

Kelapa parut kupas kulit 100 gram,kukus beri sedikit garam.

Cara:

Kukus singkong sampai empuk lalu haluskan selagi panas, setelah halus, campur dengan gula pasir dan vanila sampai rata, lalu aduk dengan coklat bubuk dan beri sedikit air kalau terlalu lengket. Bentuk sesuai selera.

Sajikan dengan taburan kelapa parut.


http://www.myonlinerecipe.com/index.php?detailed=73

GETUK GORENG SUKARAJA

Bahan-Bahannya :

1kg ubi kayu, kupas dan buang sabut tengahnya

250gm gula melaka dihiris halus

75gm tepung beras

1 sudu makan tepung

Garam

Minyak untuk menggoreng

Cara Membuatnya :

Potong-potong ubi kayu dan rebus atau kukus hingga masak.

Gula melaka direbus dengan sedikit air hingga lumat dan tercampur rata.

Semasa panas-panas, lumatkan ubi kayu dan bubuh gula sedikit demi sedikit

hingga tercampur rata.

Ratakan singkong di atas talam / dulang, setebal 2cm dan potong-potong 4 x 5cm.

Campurkan tepung beras, tepung, garam, dan air secukupnya hingga menjadi

adunan yang agak pekat.

Panaskan minyak dan celupkan getuk ke adunan tepung sebelum digoreng.

Goreng hingga kekuningan dan angkat.

Kamis, 08 November 2007

Expresionistik & Instrumentalistik Getuk Haji Tohirin

Expresonistik
Logo pada label yang seperti tameng dan elemen pendukungnya berupa mahkota dan suluran di sisi kanan kiri merupakan elemen yang terdapat pada label getuk ini. Tamengnya seolah-olah ingin melindungi produk ini dari tiruan. Sedangkan mahkota di atasnya kaya ingin menunjukan bahwa getuk ini adalah rajanya getuk, yang lain hanya meniru. Warna ungu berkesan agung, sehingga cocok dengan elemen mahkota. Sedangkan warna merah untuk menarik perhatian. Tipografi dari kata "ASLI" yang kesannya tegas dan kokoh sekali lagi ingin menekankan ke-aslian getuk ini. Lay out dari label ini simetris sehingga berkesan agak kaku.

Instrumentalistik
Konteks budayanya dipengaruhi oleh budaya Barat. Tameng pada awalnya dipakai oleh kaum Barat sedangkan mahkota dipakai oleh raja-raja. Sedangkan tipografinya yang sangat simpel ini "indo banget", hal ini sesuai dengan getuk yang merupakan khas dari tempat di Indo. Karena nama getuk ini "ASLI" dengan tipografi yang tegas maka orang indonesia akan sedikitnya percaya dan kebanyakan orang indo sering terpengaruh membeli segala sesuatu yang berbudaya barat (tameng dan mahkota) maka hal ini cukup mempengaruhi penjualan getuk ini.

Rabu, 31 Oktober 2007

Font "ASLI" pada Getuk Goreng Haji Tohirin

Font "ASLI" pada label ini termasuk jenis dekoratif font, dalam golongan serif. Kalau dicocokan di ms word, mirip sama font Queste, tapi sepertinya font ini gak terkenal di luaran. Soalnya kalau dicari di internet, font Queste gak ada.

Font nya tidak berkesan 'indo banget' (mungkin karena ada pengaruh dari jenis fontnya yang dekoratif) tapi cukup mengingatkan sama tulisan yang sering dibuat sama anak SMP. Ada outline dan "filling" nya.

Font "ASLI" yang ukurannya dibuat gede dan sangat "eye-catching" bener2 mau menunjukkan ke orang2 kalau getuk ini bener2 yang asli. Apalagi bentuk font ini cukup tegas dan dibuat capital semua.

Jumat, 28 September 2007

BPOM

Jadi gini lhoo, sebenernya hari Rebo tgl 12 Sept kemaren beberapa dari kami udah pergi ke BPOM. Cuma belom sempet dmasukin ke blog neh..
Akhirnyaaaaa.. ada tujuan juga!
Soalnya dapet banyak kabar burung, ke sana ga guna, ke sini ga ada apa2
sampe akhirnya denger kabar semua data2 di depkes ada di BPOM, jadilah pergi ke sana
Begitu sampe di sana di ping pong
Di sana tuh gedungnya banyak banget. Kaya kampus.. ada gedung e, ada gedung b, daaann lain2

Atas instruksi satpam, akhirnya kami menuju gedung f (klo ga salah inget)
di sana ada meja kaya buat resepsionis, tapi ga ada yang jaga (di lantai itu cuma ada meja resepsionis itu doang), jadi atas inisiatif sendiri, kami langsung naek ke lantai dua di mana banyak pintu2 tak dikenal yang banyak. kaya lorong2 gitu, mana siang aja udah remang gitu.. untung peginya siang.. kalo malem..uuhhh..

akhrinya kami turun lagi, terus baru ada penjaganya di sana, baru deh nanya, sebelom dia nanya macem2 kami kasih surat keterangan survey dari kampus. akhirnya dia diem terus kasih tau "pintu ke 4 di sebelah kiri"
akhirnya kami naek lagi tuh
yaahh, begitu sampe atas. mikir lagi, maksudnya pintu ke 4 itu itungan yang gimana? yang ada palangnya atau diitung mentah pintu ke 4 di sbelah kiri??
akhirnya nekat, masukin yang ada palangnya. klo ga salah ada papan "sekretariat--(lupaT.T)"
begitu masuk semua orang langsung ngeliat (begini rasanya jadi selebriti..) abis banyak nanya ini itu, dikasih tau lagi
"ooh, kamu ke gedung i"
terus ada yang nyeletuk "tapi mending sebelum kamu ke sana , ke gedung karyawan"
udah sampe di gedung karyawan itu, ditanya2 lagi. (ugh, mau minta data susah amat?!)
mana dsuruh tunggu di salah 1 meja kantor di sana, terus orang yang tadi banyak nanya2 cerita lagi ke salah 1 orang di sana, di kantor yang berkaca. pake gestur2 heboh sambil liat2 ke arah kami (serasa tahanan di kantor polisi..)
akhirnya itu orang keluar..dan berkataaa, "begini de, kami juga harus buat surat lagi. jadi dicatet aja nomer yang bisa dihubungin"

gitu deeehhh

mana mobil kejepit di tengah lagi!
parkirannya ada 3 baris, mobilnya ada di tengah. mana mobil depan rem tangan, mobil belakang rem tangan!!
ughhhh

nunggu kurang lebih 45 menit buat nungguin sopir mobil belakang balik, abis ngedenger itu lhoo yang biasanya tiap jumat jem 12an abis sholat kan kaya ada ibadah lagi. naaahhh sampe ikut ngedenger juga! (soalnya lewat speaker)
dan, sampai sekarang, kami belum dihubungi...